Awal Babak Baru bagi NTT dan Kota Kupang
Kupang, britaduatiga.com – Melki Laka Lena Berbakti, Christian-Serena Beraksi – Era baru telah tiba di Nusa Tenggara Timur! Harapan dan semangat membangun menyatu dalam pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, Melki Laka Lena dan Johni Asadoma, serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang, Christian Widodo dan Serena Francis. Dengan tekad membara, mereka siap melangkah untuk membawa perubahan bagi NTT dan Kota Kupang. Melki Laka Lena Berbakti, Christian-Serena Beraksi!
Dari Restu Sang Ibu ke Kursi Gubernur
Pelantikan Melki Laka Lena sebagai gubernur NTT yang baru, bersama dengan wakil gubernur Johni Asadoma, diadakan di Jakarta. Sebelum prosesi sakral, bagaimanapun, terjadi peristiwa yang menyentuh hati. Dari rumahnya di Kupang, sang ibu, Sofia Gadjo, memberikan restu yang tulus kepada putranya.
“Ma, saya siap dilantik,” ucap Melki dengan penuh haru melalui panggilan video, seraya melambaikan tangan. Sang ibu, meski tak bisa hadir langsung, membalas dengan hormat, suaranya bergetar, matanya berkaca-kaca. Sebuah restu yang mengandung harapan besar, agar pengabdian sang putra menjadi berkah bagi masyarakat NTT.
Melki, seorang politikus yang berpengalaman, siap untuk mempertahankan pengabdiannya. Dengan pengalamannya sebagai Wakil Ketua DPP Golkar dan mantan Ketua Komisi IX DPR RI, ia memahami betul kesulitan yang dihadapi NTT. Dia diharapkan dapat membawa provinsi ini ke arah masa depan yang lebih baik di bawah kepemimpinannya.
Christian-Serena Berkomitmen Membangun Kota Kupang
Kota Kupang juga memiliki pemimpin baru, mengikuti semangat perubahan. Christian Widodo dan Serena Francis resmi menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kupang. Mereka berjanji untuk membangun Kota Kupang dengan cepat dan efektif saat mereka dilantik di Istana Negara.
“Kami ingin menjalankan roda pemerintahan dengan sigap dan fokus pada kesejahteraan masyarakat. Kupang harus maju, dan kami siap bekerja,” tegas Christian Widodo.

Sementara itu, Serena Francis menyatakan bahwa mereka akan memprioritaskan penanganan sampah, reformasi birokrasi, dan pemberdayaan UMKM dalam 100 hari pertama. Kota Kupang bukan hanya ibu kota provinsi tetapi juga pusat pertumbuhan, yang memerlukan perencanaan yang matang dan rencana tindakan..
Kepemimpinan Adalah Pengabdian
Pelantikan ini merupakan titik balik untuk masa depan daerah. Dalam pidatonya, Presiden Prabowo Subianto mengingatkan bahwa menjadi pemimpin bukanlah sekadar kehormatan, tetapi tanggung jawab berat sebagai pelayan rakyat.
Kekuasaan tidak penting di tempat ini, tetapi pengabdian. Presiden dengan tegas mengatakan, “Bekerjalah dengan hati, untuk rakyat, demi bangsa.”
Selain itu, ia menekankan betapa pentingnya kepala daerah bekerja sama satu sama lain tanpa memandang suku, agama, atau partai politik. Bhinneka Tunggal Ika menyatukan Indonesia.
Harapan Baru, Langkah Nyata

Dengan pemimpin baru yang siap beraksi, NTT dan Kota Kupang memasuki babak baru yang penuh harapan. Masyarakat menantikan terobosan nyata dalam pembangunan dan kesejahteraan. Kini, saatnya kerja keras dan dedikasi menjadi bukti.
Sebagaimana Nelson Mandela pernah berkata, “Apa pun yang kita lakukan dengan baik untuk orang lain, pada akhirnya adalah investasi bagi diri kita sendiri.” Maka, mari bergandengan tangan, mengawal perubahan demi masa depan yang lebih gemilang.
NTT dan Kupang, siap berbenah! Bagaimana menurut Anda? Mari kita kawal bersama! – (bd)**
source : berbagai sumber lokal